Model Desain Pembelajaran 1, MODEL-MODEL DESAIN PEMBELAJARAN ; Pengertian Model Desain Pembelajaran, Macam-macam model pembelajaran, Model Jerold E. Kemp ( Circural Model )
Sunday, August 5, 2018
Add Comment
MODEL-MODEL DESAIN PEMBELAJARAN ; Pengertian Model Desain Pembelajaran, Macam-macam model pembelajaran, Model Jerold E. Kemp ( Circural Model )
A. Pengertian Model Desain Pembelajaran
Istilah model dapat
diartikan sebagai tampilan grafis, prosedur kerja yang teratur atau sistematis,
serta mengandung pemikiran bersifat uraian atau penjelasan berikut saran[1].
Uraian atau penjelasan menunjukkan bahwa suatu model desain pembelajaran
menyajikan bagaimana suatu pembelajaran dibangun atas dasar teori-teori seperti
belajar, pembelajaran, psikologi, komunikasi, sistem dan sebagainya. Sebagai
saran, desain pembelajaran mengandung aspek bagaimana sebaiknya pembelajaran
diselenggarakan atau diciptakan melalui serangkaian prosedur serta penciptaan
lingkungan belajar. Selain itu, desain pembelajaran terdiri atas
kegiatan-kegiatan yang perlu dilaksanakan untuk suatu proses belajar.
Model pembelajaran yaitu sebagai kerangka konseptual yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan pembelajaran[2]. Dengan demikian, model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Model pembelajaran yaitu sebagai kerangka konseptual yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan pembelajaran[2]. Dengan demikian, model pembelajaran merupakan kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Hal ini sangat
dibutuhkan dalam proses belajar mengajar, karena penggunaan model pembelajaran
memiliki tujuan baik yang ingin dicapai dalam sebuah proses pembelajaran.
Terdapat beberapa pengertian tentang desain pembelajaran (instructional disign) menurut para ahli :
Hebert Simon mengartikan deai sebagai proses pemecahan masalah. Tujuan sebuah desain adalah untuk mencapai solusi terbaik dalam memecahkan masalah dengan memanfaatkan sejumlah informasi yang tersedia. Dengan demikian, suatu desain muncul karena kebutuhan manusia untuk memecahkan suatu permasalahan.
Genry (1994) berpendapat
bahwa desain pembelajaran berkenaan dengan proses menentukan tujuan
pembelajaran, strategi dan teknik untuk mencapai tujuan serta merancang media
yang dapat digunakan untuk efektifitas pencapaian tujuan.
Joyce dan Weil
berpendapat bahwa model pembelajaran adalah suatu rencana atau pola yang dapat
digunakan untuk membentuk kurikulum (rencana pembelajaran jangka panjang),
merancang bahan-bahan pembelajaran dan membimbing pembelajaran di kelas atau
yang lain. Model pembelajaran dapat dijadikan pola pilihan, artinya para guru
memilih model pembelajaran yang sesuai dan efisien untuk mencapai tujuan
pendidikannya. [3]
Berdasarkan pendapat
para ahli diatas, pengertian model pembelajaran dapat disimpulkan yaitu
kerangka konseptual yang menggambarkan prosedur cecara sistematis dalam
mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran
tertentu, model pembelajaran berfungsi sebagai pedoman bagi perancang
pembelajaran dan para guru khususnya dalam merancang dan melaksanakan proses
pembelajaran.
Melalui suatu desain
orang bisa melakukan langkah-langkah yang sistematis untuk memecahkan suatu
persoalan yang dihadapi. Dengan demikian suatu desain pada dasarnya adalah
suatu proses yang bersifat linear yang diawali dari penentuan kebutuhan,
kemudian mengembangkan rancangan untuk merespon kebutuhan tersebut, selanjutnya
rancangan tersebut di ujicobakan dan akhirnya dilakukan proses evaluasi untuk
menentukan hasil tentang efektifitas rancangan (desain) yang disusun.[4]Jadi
dapat diambil kesimpulan bahwa Model Desain Pembelajaran pada dasarnya
merupakan pengelolaan dan pengembangan yang dilakukan terhadap
komponen-komponen pembelajaran.[5]
B. Macam-macam model pembelajaran
Banyak macam-macam model pembelajaran yang dikembangkan oleh para ahli, yang mana akan di bahas satu persatu di bawah ini, yaitu :
1. Model Jerold E. Kemp ( Circural Model )
Jerold E. Kemp berasal dari California State University di Sanjose. Kemp
mengembangkan model instruksional yang paling awal bagi pendidikan. Model Kemp
ini mengarahkan para pengembang desain instruksional untuk berpikir tentang
masalah-masalah umum dan tujuan-tujuan pembelajaran.
Model desain yang dikembangkan oleh Kemp merupakan model siklus. Menurut Kemp
pengembangan desain sistem pembelajaran terdiri atas komponen-komponen, yang
dikembangkan sesuai dengan kebutuhan, tujuan dan berbagai kendala yang timbul.
Model desain sistem instruksional yang dikembangkan Kemp ini tidak ditentukan
dari komponen mana seharusnya guru memulai proses pengembangan. Mengembangkan
sistem instruksional, menurut Kemp dari mana saja, asal saja urutan komponen
tidak diubah, dan setiap komponen itu memerlukan revisi untuk mencapai hasil
yang maksimal. Oleh karena itu model Kemp, dilihat dari kerangka sistem
merupakan model yang sangat luwes.
Menurut Miarso dan Soekamto, model pembelajaran Kemp dapat digunakan di semua
tingkat pendidikan, mulai dari sekolah dasar sampai ke perguruan tinggi.[6]
Komponen-komponen dalam suatu desain instruksional menurut Kemp adalah:
a.
Hasil yang ingin di capai
b.
Analisis tes mata pelajaran
c.
Tujuan khusus belajar
d.
Aktivitas belajar
e.
Sumber belajar
f.
Layanan pendukung
g.
Evaluasi belajar
h.
Tes awal
i.
Karakteristik belajar
Kesembilan komponen itu merupakan suatu siklus yang terus-menerus direvisi
setelah di evaluasi baik evaluasi sumatife maupun formatife dan di arahkan
untuk menentukan kebutuhan siswa, tujuan yang ingin dicapai, prioritas dan
berbagai kendala yang muncul.[7]
Sedangkan langkah-langkah pengembangan desain pembelajaran model Kemp ini ada
8, yaitu sebagai berikut :
1.
Menentukan tujuan instruksional umum (TIU) atau kompetensi dasar, yaitu tujuan
umum yang ingin dicapai untuk masing-masing pokok bahasan
2.
Menganalisis karakteristik siswa. Analisis ini diperlukan untuk mengetahui
latar belakang pendidikan, sosial, budaya siswa memungkinkan untuk mengikuti
program, serta langkah-langkah apa yang perlu diambil
3.
Menentukan tujuan instruksional secara spesifik, operasional dan terukur
4.
Menentukan materi/bahan pelajaran yang sesuai dengan tujuan instruksional
khusus (TIK) atau indikator yang telah dirumuskan
5.
Menetapkan pengajaran awal (pre-assessment)
6.
Menentukan strategi belajar mengajar, media dan sumber belajar
7.
Mengkoordinasikan sarana penunjang yang diperlukan meliputi biaya, fasilitas,
peralatan, waktu dan tenaga
8.
Mengadakan evaluasi.
Suatu komponen diatas
saling berhubungan satu dengan yang lainnya, bila adanya perubahan atau data
yang bertentangan pada salah satu komponen mengakibatkan pengaruh pada komponen
lainnya.[8]
Model pembelajaran ini
termasuk dikatakan model pembelajaran melingkar[9] karena memiliki manfaat
sebagai model pembelajaran yang dinamis, dapat dimulai dari mana saja dan tidak
perlu berurutan serta menarik.
B. Macam-macam model pembelajaran
1. Model Jerold E. Kemp ( Circural Model )
2. Model Dick and Cery ( Procedural Model )
3. Model PPSI (Prosedur Pengembangan Sistem Instruksional)
4. Model Banathy
5. Model R. Glasser
6. Model Gerlach dan Ely
7. Model Berbasis Sistem ( Sistem Oriented )
8. Model Materi Ajar atau Pengetahuan
9. Model produk
10. Model Kegiatan Belajar-Mengajar ( Classroom-Oriented )
11. Model KBM Assure
12. Model Cakupan Makro ( Macro Model )
13. Model Gagne, Briggs, dan wager
1. Model Jerold E. Kemp ( Circural Model )
2. Model Dick and Cery ( Procedural Model )
3. Model PPSI (Prosedur Pengembangan Sistem Instruksional)
4. Model Banathy
5. Model R. Glasser
6. Model Gerlach dan Ely
7. Model Berbasis Sistem ( Sistem Oriented )
8. Model Materi Ajar atau Pengetahuan
9. Model produk
10. Model Kegiatan Belajar-Mengajar ( Classroom-Oriented )
11. Model KBM Assure
12. Model Cakupan Makro ( Macro Model )
13. Model Gagne, Briggs, dan wager
0 Response to "Model Desain Pembelajaran 1, MODEL-MODEL DESAIN PEMBELAJARAN ; Pengertian Model Desain Pembelajaran, Macam-macam model pembelajaran, Model Jerold E. Kemp ( Circural Model )"
Post a Comment