MANAJEMEN RUANG KELAS DALAM BEBERAPA PERSPEKTIF, penataan ruang kelas sebutkan pengelolaan ruangan kelas penataan ruang kelas yang kondusif dan menyenangkan makalah merancang ruang kelas yang ideal untuk pembelajaran pengaturan kelas makalah teori ruang kelas pengaturan lingkungan fisik kelas makalah kelas yang nyaman dan menyenangkan

MANAJEMEN RUANG KELAS DALAM PERSPEKTIF

1.    Kepedulian Guru Terhadap Manajemen Kelas dan Pendidikan Mereka dalam Bidang Ini

    Penting dicatat bahwa keperhatian terhadap perilaku siswa dan manajemen kelas tak hanya menyebabkan guru stres tetapii juga menyebabkan makin menurunnya jumlah guru yang menekuni bidang pengajaran atau tetap bertahan mengajar untuk periode waktu yang lama. Sebagai tambahan, persoalan ini sering menyebabkan guru terhambat dalam menggunakan metode intruksional yang secara aktif melibatkan siswa dalam proses belajar (Lotan, 2006). Jika gurr pemula ingin mengembagkan kebiasaan dalam mengimplementasikan kegiatan-kegiatan intruksional yang meningkatkan motofasi siswa dan keahlian berfikir tingkat yang lebih tinggi, guru harus bisa atau menguasai keterampilan manajemen kelas mereka.

 2.    Faktor sosial yang mempengaruhi perilaku siswa

    Beberapa tahun yang lalu, penulisan dimintak oleh staf sekolah dasar untuk mengadakan lokakarya dengan siswa yang mempunyai gangguan perilaku (conduct disorder). Ketika staf diminta untuk mendiskripsikan perilaku, staf sekolah mengirimkan kepada penulis deskripsi tentang siswa dari salah satu kelas guru. Penulis diminta kepada sekitar 2000 guru untuk menyebutkan apakah mereka dapat membayangkan profil yang disbutkan dalam gambar adalah tidak normal. Kebanyakan respon adalah bahwa guru tingkat dasar berfikir bahwa deskripsi itu cukup mirip dengan kelas mereka sendri, sementara guru sekolah menengah menunjukan bahwa mungkin karena siswa-siswa mereka lebih tua, mengalami lebih banyak kesulitan hidup, dan menerima lebih banyak ujian disekolah, maka daftar itu merupakan daftar yang cukup konservatif.

3.    Faktor-faktor sekolah yang secara signifikan memengaruhi belajar & perilaku siswa

    Penulis-penulis ini menunjukan pentingnya menangani siswa dengan lebih dahulu mendefisikan secara jelas dan perilaku yang diharapkan; mengembangkan secara jelas pemahaman dan respon pendidik untuk menangani kejahatan, termasuk mengajar ulang perilaku yang diharapkan; dan mengembangkan rencana  yang mendukung perilaku individu yang diharapkan kepada siswa yang terus menampilkan perilaku yang mengganggu hak orang lain. Sebagai tambahan, penulis menyoroti pentingnya menciptakan kurikulum dan memodifikasi kurikulum dan intruksi bagi siswa yang mengalami kesulitan akademik. Penulis-penulis ini juga menekankan pentingnya memastikan bahwa memperoleh dukungan komunitas disekolah.
a.    Hubungan Guru-siswa dan Pendekatan Konseling.
b.    Keahlian Organisasional dan Manajemen Guru.
c.    Keahlian/Keterampilan Intruksional.
d.    Metode Behavioristik.
4.    Manajemen kelas yang komprehensif

    Pertama, manajemen kelas harus berdasarkan pada pemahahaman yang kuat atas penelitian dan teori mutakhir dalam manajemen kelas dan kebutuhan personal dan psikologis siswa.
    Kedua, manajemen kelas tergantung pada penciptaan iklim kelas yang fositif dan komunitas yang mendukung, dengan menjalin hubungan positif guru-siswa dan kawan: adanya ketertiban positif dengan orang tua dan wali siswa; dan menggunakan metode organisasi dan manajemen kelompok yang melibatkan siswa  dalam pengembangan dan komitmen terhadap standar perilku dan yang memfasilitasi tugas siswa.
    Ketiga, komprehensif yang menggunakan metode intruksional yang mempafislitasi pembelajaran yang optimal dengan merespon kebutuhan akademik siswa individu dan kelompok kelas.
    Keempat, manajemen kelas melibatkan kemampuan untuk menggunakan berbagai macam metode konseling dan perilaku yag melibatkan siswa dalam meneliti dan mengoreksi perilaku yang tidak tepat.

5.    Asumsi dasar penulis tentang manajemen ruang kelas

a.    Yang pertama dan terpenting dari manajemen ruang kelas adalah tentang menciptakan lingkungan ruang kelas yang didalamnya semua siswa aman dan nyaman, dan dapat memaksimalakn belajar akademis dan keterampilan sosial yang penting
b.    Manajemen kelas pasti berhubungan dengan intruksi dan efektif. Siswa akan cenderung bertindak secara bertanggung jawab, dan belajar mereka akan meningkat ketika mereka terlibat secara sukses dan aktif dalam perencanaan yang penuh arti, yang relavan dengan pengetahuan dan keahlian.
c.    Manajemen kelas harus meningkatkan rasa kepemilikan siswa, tanggung jawan dan perasan keyakinan personal siswa yang berkaitan dengan belajar mereka.
d.    Manajemen ruang kelas meliputi metode untuk membantu siswa mengembangkan keahlian perilaku baru yang dapat membantunya dalam bekerja sama dan berhasil bersama orang lain.
e.    Manajemen kelas yang efektif memerlukan guru yang menjaga nilai-nilai dan keyakinanya tentang pentingnya kerja sama dengan siswa.
f.    Manajemen kelas meliputi perencanaan yang bermanfaat dan memfokuskan pada pertumbuhan profesional.

6.    Faktor-faktor yang memengaruhi keputusan guru dalam manajemen ruang kelas

a.    Latar belakang budaya guru dan sejarah individual.
b.    Keyakinan tentang tujuan sekolah.
c.    Latar belakang budaya siswa .

Related Post:

Share this post